Thursday, June 12, 2014

Bolehkah Memakan Sembelihan Rafidhah?

Rabu, 24 Jumadil Akhir 1435 H / 16 April 2014 09:22 wib

Apakah Sembelihan Rafidhah Boleh Dimakan?

Assalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh

Apakah boleh memakan sembelihan Rafidhah?

Penanya

Abu Abdillah At-Takawi

Lajnah Syar’iyyah Minbar At-Tauhid wal Jihad

Wa’alaikumsalam Warohmatullahi Wabarokatuh

Tidak boleh memakan sembelihan Rafidhah. Imam Bukhori rahimahullah Ta’ala berkata tentang sekte Jahimiyyah dan Rafidhah:”Mereka tidak diberi salam, tidak boleh dinikahkan (laki-lakinya dengan wanita Ahlussunnah.red) dan tidak sembelihan mereka tidak boleh dimakan”. [Kitab Khalqu Af’alil ‘Ibad:125].

Syaikh kami Abdullah bin Jibrin ghafarallahu lahu berkata:”Tidak halal sembelihan Rafidhah dan sembelihan mereka tidak boleh dimakan”. Syaikh kami Nashir Al-Fahad fakkallahu asrah berkata:”Adapun syiah, maka tidak boleh dimakan sembelihannya”.

Dan pengharaman ini kembali pada dua kaidah:

       Pendapat-pendapat ulama kita dalama masalah Rafidhah berkisar antara pengkafiran kelompok atau individu (Takfir Ar-Rafidhah Kufra Thaifah Aw Ta’yinan). Dan dalam ketetapan syar’i, disyari’atkan penyembelih itu seorang muslim atau ahlul kitab. Allah Ta’ala berfirman:”Pada hari ini dihalalkan bagi kalian yang baik-baik. Dan makanan orang-orang ahlul kitab halal bagi kalian dan makanan kalian halal bagi mereka”[QS Al-Maidah:5].

Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu berkata:”Janganlah kalian memakan sembelihan kecuali yang disembelih muslimin dan ahlul kitab” [Tafsir Ibnu Katsir 2/91].

       Sesungguhnya mayoritas Rafidhah pada hari ini tidak menyebut nama Allah saat menyembelih. Bahkan mereka menyebut nama imam-imam mereka seperti ‘Ali, Al-Huseun dan lain-lain. Allah Ta’ala berfirman, “Dan janganlah kalian memakan (sembelihan.red) yang tidak disebutkan nama Allah atasnya. Sungguh itu adalah perbuatan kefasikan” [Al-An’am:121].

Imam Al-Qurthubi berkata : Berkata Thaifah : Jika kalian mendengar seorang ahlul kitab tidak menyebut nama Allah saat menyembelih, maka janganlah makan sembelihannya. Dan yang berpegang pada pendapat ini dari sahabat adalah Ali, ‘Aisyah dan Ibnu ‘Umar. Dan ini pendapat Thawus dan Al-Hasan. Wallahu A’lam

Dijawab oleh Anggota Lajnah Syar’iyyah

Syaikh Abu Humam Bakr bin Abdul ‘Aziz

Alih Bahasa : Abu Asybal Usamah

+Pasang iklan Menerima Pendaftaran Mahasantri Baru (Putra-Putri) Tahun Ajaran 2014/2015. Mencetak kader penerus ulama berstandar Hafidzul Quran yang berjiwa dai dan mujahid serta berakhlaq mulia.
http://www.voa-islam.com/ads/baitulquranwonogiri/

Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk dari ratusan Produsen yang kami distribusikan
http://www.anekaobatherbal.com/

Plus 4.000 artikel Islami, 6.000 kitab ulama, serta nasyid walimah dan jihad. Kunjungi sekarang !
http://www.digitalhuda.com/

Mulai dari $1.650 paket umroh reguler. Paket Umroh Ramadhan (awal, Nuzululul Quran, dan Idul Fitri). Tersedia juga Umroh Plus Eropa, Cairo Mesir, Turki, Al-Aqsa, dan Dubai.
http://rabbanitour.com/

Sedia obat herbal berbagai penyakit: Kolesterol, Maag,Asma, Diabetes, Darah Tinggi, Jantung, Kanker, Asam Urat, Nyeri Haid, Lemah Syahwat, Kesuburan, Jerawat, Pelangsing, dll
http://www.herbalmabruuk.com/

Paket umroh, Paket Umroh Ramadhan, Paket Haji Plus, Paket Wisata Cairo. Mulai $ 2.000
http://royalislamindonesia.com/


View the original article here

Labels: , , ,

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home